SANTRI DEVELOPERĀ ā Dalam sejarah Islam, beberapa tokoh muslim yang terkenal memiliki nama asing atau tidak umum, namun perjuangan mereka dalam membela Islam sangat nyata.
Tokoh-tokoh ini berasal dari latar belakang yang beragam. Melalui perjuangan mereka di berbagai bidang, mereka menunjukkan keteguhan iman yang luar biasa.
Meskipun nama mereka sering diasosiasikan dengan budaya non-Muslim, semangat dan dedikasi mereka pada Islam tak bisa diragukan.
Melansir dari almuhtada.org, berikut lima tokoh muslim yang terkenal dengan nama asing, namun perjuangan mereka dalam membela islam sangatlah menginspirasi.
1. Hayreddin Barbarossa
Barbarossa (1478-1546 Masehi) adalah seorang jenderal Angkatan Laut Kekhilafahan Utsmani. Ia sangat terkenal karena perannya dalam mengamankan dominasi Muslim di Laut Mediterania pada pertengahan abad ke-16.
Awal mula tindakan Barbarossa dan saudaranya, ketika Knight of Rhodes menyerang kapal mereka, yang mengakibatkan tewasnya Ilyas, adik bungsu mereka.
Setelah peristiwa itu, Barbarossa dan saudaranya, Oruj, mulai melakukan aksi pembajakan terhadap kapal-kapal militer kerajaan Kristen, hal ini yang membuat angkatan bersenjata Kristen takut dan menghormati mereka
Di samping itu, ia juga terkenal karena usaha menyelamatkan kaum Muslimin di Andalusia dari penindasan musuh.
2. Giovanni Dionigi Galeni
Giovanni (1519-1587 M) adalah seorang laksamana muslim Utsmaniyah yang berkebangsaan Italia. Beliau lebih dikenal dengan nama Kilic Ali Pasa yang berarti pedang yang tajam.
Menariknya, sampai hari ini patungnya berada di alun-alun pusat Le Castella di Calabria, Italia, tempat ia lahir. Dia terkenal karena keberhasilannya dalam mengalahkan pasukan salib di Laut Tengah.
3. Robert of St Albans
Robert (1150-1187 M) adalah seorang kesatria asal Inggris yang hidup antara 1150 dan 1187 M, terlibat dalam Perang Salib untuk menaklukkan Palestina dan kemudian memeluk Islam.
Ia berperan sebagai jenderal yang mendukung Sultan Shalahuddin Al-Ayyubi dalam usaha pembebasan Al-Aqsa. Pada akhir perjuangannya, ia meninggal dalam keadaan syahid.
4. Anselm Turmeda
Anselm (1355-1423 M) adalah seorang mantan pendeta senior Nasrani berkebangsaan Eropa. Sebelum memeluk Islam, ia menuntut ilmu agama Kristen di Majorca, Spanyol.
Setelah mempelajari Islam, ia mengganti namanya menjadi Abdullah At Turjuman.
Ia juga menjabat sebagai wazir di Hafsid Tunis, tempat ia meninggal pada tahun 1423 M, di bawah pemerintahan Abu Faris Abd al-Aziz II.
Salah satu karyanya yang terkenal adalah buku tentang perjalanan hidupnya dan penemuan Islam, berjudul Tuhfatul Arib fi Ar Radd ala Ahli Ash Shalib.
Anselm menghasilkan banyak karya dan menjadi simbol perpaduan budaya serta dialog antar agama pada masanya.
5. Georgeus Theodorus
Georgeus (1355-1423 M) seorang jenderal Romawi yang terlibat dalam pertempuran Yarmuk melawan Khalid bin Walid.
Setelah berdiskusi dengan Khalid, ia memutuskan untuk memeluk Islam dan bergabung dalam barisan Kaum Muslimin.
Georgeus Theodorus syahid dalam pertempuran Yarmuk pada tahun 636 M. Pertempuran ini merupakan momen krusial dalam sejarah, di mana pasukan Muslim berhasil mengalahkan tentara Bizantium.
|| BACA JUGA : Fakta Pesantren: Simak Jejak Sejarah dan Perannya di Indonesia
Penutup
Demikian pemaparan mengenai lima tokoh Perjuangan Islam dengan nama asing yang menunjukkan kekayaan dan keberagaman dalam sejarah umat.
Kontribusi mereka sangat menginspirasi kita agar selalu semangat mengedepankan nilai-nilai keadilan dan toleransi, serta mengingatkan kita akan pentingnya persatuan di tengah perbedaan.
Dengan mempelajari dan mengenal sejarah para tokoh ini, menjadi bukti bahwa kita berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan mereka.