SANTRI DEVELOPER – Detoks Digital merupakan langkah yang sederhana, namun memiliki dampak yang besar dalam menjaga kesehatan mental serta emosional kita.
Di era teknologi yang serba canggih sekarang ini, masyarakat sering kali terjebak dalam rutinitas di depan layar, baik untuk pekerjaaan, belajar, ataupun bersosialisasi.
Apa itu Detoks Digital
Mengutip dari oxfordlearnersdictionaries.com, Detoks Digital adalah kondisi ketika seseorang tidak menggunakan perangkat digital seperti smartphone, laptop atau gadget lainnya dalam kurun waktu tertentu.
Dengan tujuan, memberikan jeda atau waktu istirahat terhadap pikiran kita serta mengurangi stres akibat dari penggunaan media sosial yang berlebihan.
Dampak Negatif dari Penggunaan Digital yang Berlebihan
Melansir dari kemenkes.go.id, dampak negatif dari penggunaan gadget yang berlebihan, diantaranya:
1. Ganguan Masalah Penglihatan
Penelitian dalam jurnal Environmental Science and Pollution Research International mengatakan, bahwa keluhan yang paling sering dirasakan ketika menggunakan gadget berlebihan, yaitu kelelahan mata, penglihatan kabur dan iritasi mata.
2. Sakit Kepala
Selain berdampak pada gangguan penglihatan, penggunaan perangkat digital yang berlebihan juga menyebabkan sakit kepala, seperti migran, leher tegang dan lainnya.
3. Stres dan Cemas
Mengonsumsi informasi yang berlebihan bisa berakibat pada stres seseorang. Mereka yang candu dengan gadget cenderung tidak puas dengan diri sediri karena terus membandingkan hidupnya dengan orang lain.
4. FOMO (Fear of Missing Out)
Selain itu, media sosial juga memicu perasaan takut ketinggalan di media sosial yang menampilkan kehidupan orang lain yang terlihat lebih menyenangkan atau sukses.
Hal ini dapat memicu kecemasan dan perasaan tidak puas, membuat seseorang merasa harus terus mengikuti tren atau acara tertentu agar tidak dianggap tertinggal.
Manfaat Detoks Digital
Melakukan Detoks Digital, memiliki beberapa manfaat yang bisa membuat diri kita lebih baik lagi, antara lain:
1. Meningkatkan Produktivitas dan Kefokusan
Dengan melakukan detoks digital, kamu bisa meningkatkan produktivitas dan menyelesaikan pekerjaan lebih cepat, karena terhindar dari gangguan notifikasi yang sering mengalihkan perhatian saat bekerja.
2. Mengurangi Kecemasan dan Stres
Mengalihkan waktu tanpa gadget akan membantu kamu menenangkan pikiran, merilekskan hati, serta memberikan rasa damai.
3. Menguatkan Kualitas Hubungan
Detoks digital juga berperan penting dalam memperkuat kualitas hubungan. Dengan mengurangi fokus pada dunia maya, seseorang dapat lebih seimbang dalam menjalani kehidupan nyata.
Ini membuat hidup lebih bermakna, dengan interaksi sosial yang lebih mendalam dan tak terputus.
4. Memperbaiki Pola Tidur
Selain itu, mengurangi penggunaan media sosial dapat membantu menenangkan pikiran sebelum tidur, sehingga tidurmu menjadi lebih berkualitas dan tubuh bisa beristirahat dengan maksimal.
|| BACA JUGA : 5 Langkah Bijak Menghadapi FOMO dan Tren Kekinian
Tanda kamu Membutuhkan Detoks Digital
Lantas, bagaimana bisa mengetahui apakah kamu membutuhkan detoks digital? Yuk simak tanda-tandanya:
1. Mulai merasa gelisah jika tidak ada gadget
2. Merasa lelah secara mental ataupun emosional meski tidak melakukan aktivitas fisik yang berat
3. Menghabiskan waktu berjam-jam di media sosial tanpa ada tujuan yang jelas
4. Sulit berkonsentrasi pada kerjaan karena terdistraksi dengan berbagai notifikasi handphone
Kesimpulan
Detoks Digital merupakan langkah kecil, akan tetapi memberikan perubahan yang besar bagi kesehatan mental dan emosional kita.
Dengan memberikan ruang bagi diri sendiri dari dunia digital, kamu dapat menyeimbangkan antara kehidupan maya dan kehidupan nyata.
Yuk mulai sayangi diri sendiri, hidup akan jauh lebih bermakna jika kamu menikmati setiap momen kehidupan tanpa gangguan digital.
Wallahu A’lam
Oleh Fa’idhatul Achsani Ima Rachmawati