SANTRI DEVELOPER – Long Distance Relationship (LDR) merupakan suatu hubungan jarak jauh yang beberapa orang sering lakukan. LDR sering dikaitkan dengan sepasang kekasih yang menjalin hubungan jarak jauh.
LDR seringkali mempengaruhi kesehatan mental individu dalam menjalankan hubungan serta dapat memicu permasalahan serius terhadap kesehatan mental seseorang. Hal ini bisa disebabkan oleh bentuk komunikasi yang tidak berjalan dengan baik, ketidakterbukaan tentang perasaan masing-masing individu terhadap pasangannya, sehingga menyebabkan kesalahpahaman satu sama lain.
Dampak LDR Terhadap Kesehatan Mental
Melansir dari kompas.com, LDR mempunyai nilai-nilai positif dan negatif yang dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang.
Dampak Positif LDR Terhadap Kesehatan Mental
Nilai-nilai positif terhadap kesehatan mental seseorang, dapat memberikan dampak yang positif, untuk kepribadian seseorang dalam menjalankan hubungan jarak jauh. Nilai-nilai positif yang sering diambil dari perilaku LDR di antaranya sebagai berikut:
1. Memicu tantangan yang baru dalam hubungan.
2. Memberikan kesempatan untuk refleksi diri.
3. Dapat mengembangkan minat atau bakat masing-masing.
4. Meningkatkan hubungan dan pertumbuhan pribadi masing-masing.
Mengutip dari therapist.com, pasangan yang berhasil menjalankan LDR seringkali mengembangkan dan meningkatkan komunikasi, guna menciptakan LDR yang menyenangkan. Namun perlu kita ingat, bahwa LDR juga dapat memperburuk kesehatan mental seseorang.
Dampak Negatif LDR Terhadap Kesehatan Mental
Melansir dari liputan6.com, LDR memiliki dampak negatif terhadap hubungan jarak jauh. Dampak negatif tersebut menimbulkan tingkat stres yang lebih tinggi untuk orang yang menjalani perilaku LDR.
Adapun dampak negatif dari LDR di antaranya sebagai berikut: kecemasan, depresi, dan mengalami susah tidur.
Oleh karena itu, perlu kita ketahui bahwa LDR memiliki dua sisi yang mampu memberikan suatu pelajaran, kepada orang yang menjalankan hubungan jarak jauh. sehingga penting untuk memahami kedua sisi tersebut.
Pengaruh LDR untuk Kesehatan Mental
LDR memerlukan kerja sama dan pengertian dalam menjalankan hubungan. Hal ini dapat memperkuat LDR. Namun, apabila pasangan LDR tidak saling bekerja sama dan tidak memiliki rasa pengertian, maka salah satu atau keduanya akan gagal menjalankan hubungan jarak jauh. Hal inilah yang dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang.
Mengalami tingkat stres yang lebih tinggi pada pasangan LDR memiliki keterkaitan dengan kesehatan yang lebih buruk, yang meliputi kecemasan, depresi, gangguan tidur, dan kelelahan, baik fisik maupun psikis.
Masalah-masalah kesehatan yang dialami cenderung disebabkan oleh tekanan emosional karena jarak yang dialami oleh pasangan LDR serta tekanan dalam mengupayakan komunikasi efektif secara digital.
|| BACA JUGA : Manfaat Journaling untuk Kesehatan Mental, Simpel tapi Bermakna
Pengaruh Kesehatan Mental untuk LDR
Melansir dari kompas.com, kondisi kesehatan mental yang seseorang alami dalam menjalankan LDR dengan ciri kepribadian tertentu dapat mempengaruhi kekuatan pertahanan LDR. Hal ini membuat pasangan yang menjalankan hubungan jarak jauh akan mengalami kesulitan dalam menjalankan LDR.
Menurut Bartholomew (dalam publish.ojs-indonesia.com), orang-orang yang memiliki sifat insecure attachment style, seperti anxious attachment style, dapat kesulitan menjalin LDR. Hal itu karena pola kerja berpikir negatif yang pantas mendapatkan cinta dan perhatian orang lain cenderung membutuhkan waktu yang intens serta terpusatkan. Sehingga hal ini yang memicu tingkat stres yang lebih tinggi pada seseorang yang menjalankan LDR.
Oleh sebab itu, pengaruh dari kesehatan mental seseorang dapat menimbulkan kegagalan dalam LDR. Hal itu karena pengaruh kesehatan mental terhadap LDR dapat menimbulkan kesulitan dalam berkomunikasi.
Kesimpulan
Pengaruh LDR terhadap kesehatan mental merupakan salah satu bagian penting yang perlu diperhatikan dalam menjalankan hubungan jarak jauh.
Metode komunikasi, waktu, dukungan, saling percaya, dan mendoakan adalah hal yang menjadi kunci dalam menciptakan hubungan baik saat LDR.
Wallohu A’lam
Oleh Theresia Priska Alfeyans
