SANTRI DEVELOPER – Diet intermittent fasting atau diet jendela makan, akhir-akhir ini tengah ramai dibicarakan oleh berbagai khalayak. Pasalnya, diet dengan metode intermittent fasting, digadang-gadang mampu menurunkan berat badan secara lebih cepat dan tidak menyiksa.
Intermittent fasting adalah metode diet dengan pembagian waktu antara periode makan dan puasa. Pola yang umumnya dipilih adalah metode 16:8, yaitu 16 jam berpuasa dan 8 jam waktu makan.
Pada dasarnya, diet intermittent fasting mengharuskan seseorang untuk tidak makan dalam jangka waktu tertentu.
Di samping fungsi utama dari intermittent fasting, yaitu untuk menurunkan berat badan, diet ini juga ternyata memiliki berbagai manfaat untuk tubuh, salah satunya membantu proses regenerasi sel-sel dalam tubuh.
Beberapa Manfaat Diet Intermittent Fasting
1. Efektif Membantu Menurunkan Berat Badan
Tentu saja manfaat utama yang bisa dirasakan ketika menjalani intermittent fasting adalah menurunkan berat badan.
Saat menjalani intermittent fasting, tubuh mendapatkan asupan kalori yang lebih sedikit dari biasanya. Hal ini akan menjadikan cadangan lemak dalam tubuh akan diolah terlebih dahulu menjadi energi, sehingga berat badan perlahan bisa turun.
2. Menurunkan Risiko Diabetes
Manfaat intermittent fasting lainya adalah mampu menurunkan risiko diabetes. Melansir dari halodoc.com, intermittent fasting berpengaruh baik terhadap resistensi insulin. Insulin merupakan hormon yang bekerja mengubah glukosa menjadi energi dalam tubuh.
Sensitivitas insulin yang baik, dapat menurunkan resiko tubuh terjangkit diabetes tipe 2.
|| BACA JUGA: 3 Langkah Ampuh Melangsingkan Badan secara Alami dengan Air Putih
3. Memperbaiki Hormon, Sel, dan Gen
Melansir dari ciputramedicalcenter.com, saat tubuh tidak menerima asupan apapun selama beberapa waktu, beberapa hal akan terjadi pada tubuh.
Tingkat hormon pertumbuhan manusia dalam tubuh akan mengalami peningkatan. Hal tersebut akan membantu proses pembakaran lemak, serta pertumbuhan otot menjadi lebih maksimal.
Bersamaan dengan itu, tubuh juga akan membersihkan sel-sel tua dan memperbaiki gen yang berperan dalam pencegahan penyakit.
4. Memperbaiki Kualitas Tidur
Manfaat lain yang tak kalah penting dari intermittent fasting adalah membaiknya kualitas tidur.
Saat melakukan diet ini, ritme sirkadian yang memiliki peran penting dalam menentukan pola tidur manusia akan lebih teratur. Dengan ritme sirkadian yang teratur, maka kualitas tidur kita juga akan menjadi lebih baik.
5. Bagus untuk Kesehatan Otak
Intermittent fasting mampu mengurangi stress oksidatif, peradangan, serta menurunkan kadar gula darah. Semua hal tersebut berperan dalam membantu menjaga fungsi otak.
Selain itu, ternyata melakukan diet intermittent fasting mampu merangsang peningkatan produksi hormon yang penting bagi otak. kekurangan hormon-hormon tersebut, seringkali dikaitkan dengan peningkatan resiko depresi dan gangguan neurologis lainya.
Kesimpulan
Itulah tadi beberapa manfaat dari diet intermittent fasting. Diet intermittent fasting memang telah menjadi tren kesehatan yang populer, bukan hanya karena efektivitasnya dalam menurunkan berat badan, tetapi juga karena berbagai manfaatnya bagi kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Dengan semua manfaat tersebut, intermittent fasting bisa menjadi salah satu opsi pilihan diet yang baik. Asalkan dilakukan dengan tepat dan disesuaikan dengan kondisi masing-masing individu.
Wallahu A’lam
Oleh Muhamad Iqbal
