SANTRI DEVELOPER – Matcha merupakan minuman asal Jepang yang terbuat dari teh hijau dan kemudian diolah menjadi bubuk halus. Minuman ini sangat populer, karena kandungan antioksidannya yang tinggi dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Banyak orang yang mengonsumsi matcha sebagai bagian dari gaya hidup sehat, baik dalam bentuk minuman ataupun campuran makanan. Bahkan ada juga yang mengonsumsi minuman matcha sebagai alternatif bagi yang tidak bisa mengonsumsi kopi.
Meski dikenal sebagai minuman yang kaya akan manfaat, matcha juga bisa menimbulkan efek samping jika dikonsumsi secara berlebihan.
Efek Samping Kebanyakan Minum Matcha
Sebanyak apapun nutrisi atau manfaat pada suatu minuman, konsumsi secara berlebihan juga tidak baik untuk kesehatan. Ini juga berlaku pada matcha.
Meskipun dianggap sebagai alternatif pengganti kopi yang lebih aman, namun jika dikonsumsi secara berlebihan bisa berpotensi membahayakan kesehatan tubuh.
Mengutip dari alodokter.com dan idntimes.com, berikut enam efek samping kebanyakan minum matcha:
1. Masalah Hati
Minum matcha secara berlebihan dapat memengaruhi fungsi enzim hati dan jalur detoksifikasi dalam tubuh.
Ciri-ciri penurunan fungsi hati meliputi adanya nyeri perut kanan atas, urine berwarna gelap dan perubahan warna mata atau kulit menjadi kuning.
Bagi seseorang yang memiliki masalah hati atau sedang mengonsumsi obat, sebaiknya bicarakan dengan dokter untuk memastikan apakah aman jika mengonsumsi matcha.
2. Sulit Tidur
Matcha mempunyai kandungan kafein, meskipun tidak sebanyak kopi. Kafein terkenal akan manfaatnya untuk membuat tubuh tetap terjaga.
Namun, jika mengonsumsi secara berlebihan apalagi berdekatan dengan jam tidur, jelas hal ini membuat seseorang sulit tidur atau tidur akan terasa tidak nyenyak.
3. Mual dan Muntah
Terlalu banyak mengonsumsi matcha juga bisa menyebabkan mual dan muntah. Hal ini bisa terjadi karena terdapat kandungan tanin dalam matcha yang bekerja mengikat protein di usus dan kemudian bisa memicu mual dan sembelit.
Di samping itu, rasa mual dan muntah ini bisa terjadi akibat overdosis polifenol, yang merupakan salah satu jenis antioksidan pada matcha.
Memang minuman yang kaya antioksidan bermanfaat bagi tubuh. Namun, bagi individu yang sensitif dengan matcha, justru minuman ini menyebabkan mual dan muntah jika dikonsumsi terlalu banyak.
4. Pusing
Efek selanjutnya akibat kebanyakan minum matcha adalah kepala terasa pusing.
Hal ini terjadi karena terdapat kafein dalam matcha yang bisa menyebabkan pusing atau pening, jika mengonsumsinya dalam jumlah yang banyak.
Kafein menurunkan aliran darah ke otak dan sistem saraf pusat, yang mengakibatkan pusing dan gejala mabuk perjalanan.
Jadi, sebaiknya mengonsumsi minuman matcha dalam batas wajar agar terhindar dari kepala pening atau pusing.
5. Diare
Ketika sedang meminum matcha beberapa gelas dan perut mulai terasa tidak nyaman, ini alarm agar berhenti meminumnya.
Kandungan pada matcha bisa menghambat bakteri alami usus sehingga sensitif terhadap patogen. Jadi, apabila konsumsi matcha terlalu banyak maka bisa memicu penyakit diare.
6. Memicu Gejala Penyakit Asam Lambung
Asupan kafein yang terlalu banyak juga menjadi potensi timbulnya gejala penyakit asam lambung. Hal ini terjadi karena kafein tinggi dapat meningkatkan produksi asam lambung, terutama jika mengonsumsinya saat perut kosong.
Oleh karena itu, sebaiknya tidak mengonsumsi minuman matcha ketika perut masih belum terisi apa-apa.
Penutup
Matcha memang menjadi minuman favorit bagi sebagian orang. Minuman ini juga mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Namun juga perlu diwaspadai, bahwa mengonsumsi matcha dalam dosis tinggi juga memiliki efek samping bagi kesehatan tubuh.
Dan itulah enam efek samping kebanyakan minum matcha. Jadi, jangan lupa untuk mengonsumsi matcha dalam batas wajar. Selain itu, tetap konsultasikan ke dokter jika memiliki masalah kesehatan tertentu dan ingin mengonsumsi matcha ke dalam pola makan harian.
Wallahu A’lam
Oleh Nurkamala Dewi